Cara Merawat Bayi Baru Lahir dan Hal-hal yang Perlu Diperhatikan
Cara merawat bayi baru lahir adalah hal dasar yang wajib diketahui orang tua dan merupakan tantangan sendiri, terutama bagi mereka yang baru pertama kali memiliki anak.
Kebanyakan orang tua baru akan merasa khawatir dengan hal-hal yang membahayakan lantaran belum mengetahui bagaimana cara merawat bayi yang baru lahir dengan baik dan benar.
Hal-hal sepele yang terlihat kecil bisa berdampak pada kesehatan si bayi. Oleh karena itu, penting bagi bunda untuk membekali pengetahuan merawat anak yang baru lahir. Berikut beberapa tips yang bisa kami berikan.
Cara Merawat Bayi Baru Lahir
Agar si Kecil bisa tumbuh lebih optimal dan kesehatannya selalu terjaga, berikut pandunan yang bisa Bunda ikuti:
Menyusui Bayi dengan Benar
Bayi baru lahir, terutama mereka yang menerima menyusui eksklusif, dapat menyusui sesering mungkin atau sesuai dengan kebutuhan mereka. Secara umum, bayi baru lahir akan merasa lapar dan perlu disusui setiap 2-3 jam.
Saat menyusui, pastikan bahwa aksesori mulut bayi, durasi menyusui di setiap dada dan posisi bayi benar. Sang ibu juga harus bersantai, ya. Penting untuk diingat agar para ibu yang merasa nyaman dan bayi dapat menyusui secara lebih efektif.
Mengendong Bayi
Cara merawat bayi baru lahir dengan benar selanjutnya adalah memperhatikan saat menggendong bayi.
Bayi baru lahir masih memiliki leher yang sangat lemah, karena otot -ototnya belum berkembang dengan baik. Otot -otot mulai berkembang pada bulan -bulan pertama, sampai otot -otot tubuh bayi sangat mendukung tubuh mereka sendiri, orang tua harus selalu aman dan sepenuhnya mendukung leher bayi saat memegangnya.
Cara yang benar untuk mengangkut akan mencegah kepala bayi bergerak tanpa kendali, yang dapat merusak saraf leher dan otak bayi. Mendukung kepala dan leher juga akan membuatnya lebih mudah untuk mengambil bayi dan mencegah bayi jatuh dari gendongan. Mengisap kepala bayi saat Anda akan mengangkatnya atau meletakkannya.
Mandikan Bayi
Ada hal yang wajib Bunda perhatikan saat memandikan bayi, yaitu kebersihan alat-alat yang digunakan.
Mandikan bayi yang baru lahir dengan spons lembut sangat dianjurkan sampai tali pusar dilepaskan. Selalu ingat prinsip ini, ketika tali pusat tetap kering, itu akan melepaskan lebih cepat. Proses ini bisa memakan waktu 2 hingga 3 minggu. Oleh karena itu, jika tali pusat basah saat mandi, maka keringkan dengan kasa steril.
Kasus lain ketika tali pusat dilepaskan, maka dapat mandi di bak mandi tanpa takut membasahi pusar.
Saat memandikan bayi dengan spons, selalu gunakan air hangat dan hindari menggosok kulit lembut bayi terlalu kuat. Ingatlah bahwa bayi yang baru lahir memiliki kulit yang sangat sensitif. Dan, tentu saja, bayinya juga tidak terlalu kotor.
Memahami Arti Tangisan Bayi
Bayi baru lahir cenderung menangis secara tiba-tiba, sehingga menimbulkan kepanikan kepada orang tua. Tak jarang, tangisan tersebut bisa membuat orang tua merasa stress karena tidak mengetahui artinya.
Padahal, menangis adalah salah satu bahasa bayi yang merespon akan sesuatu yang dialaminya.
Jadi, memahami arti tangisan adalah salah satu cara merawat bayi baru lahir yang penting untuk Bunda ketahui.
Adapun beberapa alasan bayi menangis, yaitu:
- Merasa lapar
- Sakit
- Ingin digendong
- Popok kotor atau basah
- Merasa kesal karena tidak bisa tidur
- Rewel
Beberapa alasan tangisan bayi tersebut tidak dapat dijelaskan secara langsung, namun Bunda pasti akan memahaminya secara perlahan seiiring berjalannya waktu.
Melatih Bayi Tidur Teratur
Bayi baru lahir umumnya tidak memiliki waktu tidur yang teratur, karena mereka tidak dapat membedakan siang dan malam. Karena itu, beberapa bayi sering dapat tidur di pagi hari sampai siang dan bangun di malam hari.
Untuk melatih anak Anda untuk tidur sendirian dan secara teratur, ada berbagai cara yang dapat Anda lakukan, misalnya, membuat jadwal tidur yang sama setiap hari dan menerapkan rutinitas sebelum tidur, bagaimana memberi anak Anda pijatan lembut atau dibaca cerita.
Nah, itulah beberapa cara merawat bayi baru lahir yang penting untuk diketahui orang tua. Pastikan si kecil mendapat perawatan yang baik demi menyokong pertumbuhannya yang sehat.